Saturday, November 1, 2008

Saham Pilihan Ku_Day 4_31102008_UNVR SMGR TINS ELSA

Dear Ecos,

Dengan bantuan AFL Exploration (scanner) kita sudah memilih saham yang berpotensi memberikan gain, kita sudah masuk pasar, dan sekarang kita sampai pada tahapan merancang kapan dan bagaimana cara kita keluar dari pasar.

Alhamdulillaah… Saham Pilihan Ku masih bertenaga untuk bisa naik sampai pada hari ke 4 (31 Oktober 2008) ini. Seperti terlihat pada tabel, dengan asumsi beli di harga close pada hari ke satu, maka sampai hari ke 4 ini masing-masing Saham Pilihan Ku telah mengalami kenaikan sebesar:

ELSA = 8.51%
SMGR = 25%
TINS = 16%
UNVR = 21.14%


Kenaikan ini tidak terlepas dari pengaruh sentiment positif pasar regional dan global serta mulai diberlakukannya system Auto Rejection Asimetris sejak 31 Oktober 2008 (Batas atas 20% Bawah 10%) oleh BEI yang membuat investor/trader bergairah untuk masuk pasar sehingga mendorong indeks dan saham mengalami penguatan.













Catatan Trading dan Sinyal-sinyal TA pada Saham Pilihan Ku

Terus terang saya melakukan kesalahan dengan menjual saham SMGR terlalu cepat. Saham ini sudah saya pegang sejak 24 Oktober 2008 dengan harga beli 2275 dan dijual pada tanggal 30 Oktober dengan harga 2525. And guest what ? Pada hari itu SMGR ditutup pada harga 2700. Keputusan menjual ini lebih dikarekan faktor psikologi yang dihantui oleh situasi bearish market sehingga kenaikan akan terbatas, jangan greedy dan jangan melawan pasar, yang kesemuanya itu mengalahkan sinyal TA yang mengatakan masih akan naik. Satu-satunya pembenaran keputusan tersebut adalah pengalaman dimana pada akhir-akhir sesi harga terkadang sangat sulit diprediksi dan bisa berbalik dengan tiba-tiba, dan hal ini sudah beberapa kali saya alami, terutama ketika pergerakan harga sangat cepat.

Mengapa ketika saham tersebut turun ke 2200 pada 27 Oktober tidak saya jual ? Pertama: karena target harga saya tidak tercapai, kedua: pada hari itu sinyal TA berupa titik kuning keluar - yang merupakan indikasi akan reversal, ditambah lagi saham ini ada program buy back. Sehingga saya yakin kalau besok dia akan naik... dan saya malah tidak menyangka kenaikannya masih bertahan sejak 28 Oktober 2008 sampai hari ke 4 ini.

Tapi di atas itu semua, saya bersyukur atas kerugian dan gain selama ini, yang saya anggap sebagai “warning” yang diberikan Allah, sehingga saya bisa mengevaluasi kesalahan yang saya buat dan mendorong semangat belajar dan belajar lagi, sehingga bisa melakukan analisa dan trading dengan lebih baik lagi di masa-masa yang akan datang dan tidak lupa diri dengan kegagalan dan kerberhasilan yang diperoleh.

Pelajaran yang bisa diambil dari kasus ini: Kita harus konsisten percaya dengan sinyal-sinyal TA yang kita pakai, sehingga pengaruh psikologi bisa diminimalisir. Jika hal ini tidak kita lakukan maka kita akan terombang ambing dan bisa salah dalam mengambil keputusan terutama karena pengaruh psikologi yang biasanya meningkat saat trading . Dua keputusan jual dan tidak stop loss di atas adalah contoh ketika saya tidak konsisten percaya dengan sinyal TA. Mudah-mudahan sampean tidak melakukannya, dan jika terlanjur maka bertobatlah… hehehe…

Sekarang kita lihat chart tanggal 31 Oktober 2008 untuk masing-masing Saham Pilihan Ku.

SMGR

Tampak bahwa candlestick sudah menyentuh bahkan melewati Bollinger Band Top. Dengan bantuan RSI kita bisa membuat prediksi akan kemana SMGR pada hari Senin 3 Nov 2008. Dikatakan bahwa jika harga telah menyentuh Bollinger Band Atas dan RSI masih di bawah level 70, maka diindikasikan trend masih akan berlanjut. Dan apa yang dikatakan oleh RSI dan Bollinger Band itu juga dikonfirmasi oleh sinyal Reva yang masih pointing up. Kemudian level resistance dan support terdekat ada di 3550 dan support di 2650. Jika pada intraday chart resistance sering disentuh atau ditembus, maka ada indikasi trend akan berlanjut, sebaliknya jika support yang sering disentuh atau ditembus, maka ada indikasi trend akan berbalik arah.

TINS & ELSA

Kedua saham ini memiliki pola pergerakan harga yang hampir sama. Tampak keduanya sudah berhasil menembus downtrend line sehingga berpeluang membuat new higher low di sekitar 1150-1260 untuk TINS dan 155-170 untuk ELSA . Namun yang patut diwaspadai adalah Reva dan RSI yang sudah keluar batas atasnya, dimana ini mengindikasikan bahwa harga akan koreksi dulu sebelum melanjutkan kenaikannya atau harga bergerak sideways, atau trend harga akan berbalik arah.

Yang juga perlu diperhatikan adalah RSI yang sudah keluar dari High/batas atas RSI yang terjadi pada SMGR, TINS dan ELSA. Sinyal ini mengindikasikan beberapa hal, yaitu harga akan koreksi dulu sebelum melanjutkan kenaikannya, atau harga bergerak sideways, atau trend akan berbalik arah. Dengan adanya sinyal ini, maka kita harus menyiapkan antisipasi jika salah satu indikasi tersebut benar-benar terjadi. Apakah akan keluar dulu jika terjadi koreksi dan masuk lagi ketika trend kembali ke atas, apakah akan membiarkannya atau menambah posisi ketika ia bergerak sideways, dan yang terakhir merealisasikan trail stop ketika trend berubah arah.

UNVR

Tampak bahwa candlestick sudah menyentuh bahkan melewati Bollinger Band Midle yaitu MA15 yang sekaligus berperan sebagai resistance. Kalau dilihat dari candlestick, sinyal Reva dan RSI, tampak saham ini masih “bertenaga” untuk melanjutkan kenaikannya, terutama jika Reva dan RSI berhasil menembus downtrend line warna biru muda, maka UNVR berpeluang Break All the Time High 8400. Namun sebelum itu terjadi UNVR harus mampu melewati resistance pada level 7500, 7900 dan 8400. Technically tidak ada sinyal yang menghalangi UNVR melanjutkan kenaikannya, akan tetapi situasi pasar yang masih bearish, krisis keuangan dunia dan aksi profit taking bisa saja menghambat kenaikan tersebut.

Sekedar mengingatkan lagi dan sebagai antisipasi jika Saham Pilihan Ku ini berbalik arah, maka jangan lupa pasang dan realisasikan Trail Stop untuk melindungi gain yang sudah didapat. Metode penetapan Trail Stop ini bisa dengan besaran prosentase tertentu, misalnya 2% dari harga terakhir atau jika harga menyentuh Low hari sebelumnya. Yang penting sesuaikan dengan profil resiko sampean dan nyaman jika dilakukan.

Kombinasi sinyal-sinyal TA semacam inilah yang harus kita percaya dan dijadikan dasar dalam melakukan trading pada hari Senin nanti dan hari-hari trading kita yang akan datang. Tanpa TA kita akan buta tentang pasar dan malah bisa masuk ke wilayah judi dengan trading secara untung-untungan.

Jangan percaya dengan apa yang saya tulis ini karena bisa banyak salahnya dan bisa juga sedikit benarnya, makanya Disclaimer is always On. Yang lebih penting - percayalah pada diri Anda sendiri, and do it with your own style.

Semoga bermanfaat.

DRW

Investasikan Dunia Mu Untuk Akherat Mu

DISCLAIMER ON